Laman

Minggu, 04 Maret 2012

Bengkuang

Bengkuang (Pachyrrhizus erosus (L.) Urban. sin. P. bulbosus (L.) Kurz., P. angulatus Rich. ex D.C., Dolichus erosus L.) merupakan tumbuhan asli Mexico yang dikenal di sana dengan nama jicama. Dalam bahasa Inggris tumbuhan ini disebut yam bean. Tanaman ini disebarkan ke kawasan Asia oleh orang Spanyol, mula-mula ke Filipina dan kemudian ke Indonesia.

Termasuk tanaman merupakan herba melilit, memanjat, dan membelit ke kiri. Tanaman ini tingginya dapat mencapai 5-6 m.
Batang tanaman ini biasanya berbulu. Memiliki daun trifoliate dengan letak daun yang bergantian dan anak daun yang berbentuk bulat telur. Berbeda dengan daun pada tanaman lain, daun dan biji tanaman bengkuang mempunyai kandungan zat racun yang sangat kuat. Bunga berwarna putih atau ungu. Buah merupakan tipe buah polong, berbentuk pipih dengan panjang polong 8-14 cm. Dalam polong ini terdapat biji yang berjumlah 4-12 buah berwarna cokelat dan berdiameter sekitar 1 cm. Seperti halnya daun, biji juga beracun. Bengkuang berakar tunggang yang berkembang menjadi umbi. Ukuran umbi bengkuang bervariasi bergantung pada kultivar, dapat mencapai diameter 5-30 cm. Kulit umbi berwarna cokelat muda, sedangkan dagingnya berwarna putih. Umbi bengkuang mengandung banyak air dan berasa manis.

Umbi bengkuang dapat dimakan segar, dijadikan bahan membuat rujak, atau dijadikan bahan untuk membuat kosmetik.

Daun dan bunga bengkuang
Umbi bengkuang

2 komentar:

  1. Terima kasih atas infonya sehingga saya tahu pohon dan daun serta bunga dari umbi kesukaan saya. Bagaimana dengan bengkuang hutan? apa bedanya?

    BalasHapus
  2. Bengkuang bukan merupakan pohon, melainkan tumbuhan melilit. Di Pulau Timor bengkuang tumbuh liar di hutan sehingga disebut bengkuang hutan. Ini adalah kelebihan pulau Timor yang tidak diketahui banyak orang, bahwa di pulau yang tandus ini ternyata ada "tanaman" yang bisa tumbuh liar

    BalasHapus

Silahkan ketik komentar di sini ...